Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf yang dipimpin oleh Erick Thohir melakukan kunjungan ke Kota Makassar, Sulsel, Kamis (20/12). Dalam lawatannya, salah satu fokus TKN pasangan nomor urut satu adalah menggarap pemilih milenial. Erick tampil sebagai pembicara pada 'Leadership Talk Aktivis Milenial' dan 'Launching Mahasiswa Bangkit'.
Dalam acara tersebut, sekitar 100-an aktivis milenial dan mantan aktivis berkumpul mendengarkan paparan sekaligus motivasi dari Erick. Turut hadir anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Eka Sastra dan calon anggota legislatif dari PDIP, Kirana Larasati. Mereka bergantian berorasi menyampaikan optimisme kemajuan Indonesia di bawah kepemimpinan Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Erick juga berpesan agar pemilih milenial mampu memberikan gerakan positif menghadapi pesta demokrasi. Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif jangan sampai menghadirkan politik pecah belah. "Jangan politik pecah belah yang dibangun. Harus gerakan positif," tuturnya.
Mantan Presiden Inter Milan itu menyebut dunia politik sama dengan dunia olahraga, dimana kedua bidang tersebut mestinya mampu menyatukan visi dan misi banyak orang untuk hal-hal positif. Yang paling penting dan utama adalah persatuan dan kesatuan bangsa sehingga Indonesia bisa menjadi bangsa yang besar dan kuat.
Erick mengimbuhkan pemilih milenial, dalam hal ini generasi muda memiliki peran besar untuk membangun bangsa dan negara. Itu sudah bisa terlihat pada berbagai momen, semisal saat Asian Games 2018. Erick yang merupakan Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 menyebut partisipasi generasi muda, baik sebagai panitia, sukarelawan maupun atlit telah mengharumkan nama Indonesia.
"Kita sepakat sebagai bangsa Indonesia adalah negara besar, sebuah kebanggan jati diri kita sebagai bangsa Indonesia. Asian Games sukses karena anak muda. Ada 15 ribu volunteer dari seluruh penjuru Indonesia. Begitu juga dengan para atlit yang rata-rata anak muda," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil