Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut menteri keuangan sebagai menteri pencetak utang, membuat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan memandang hal tersebut sebagai hal yang tidak etis.
"Ya nggak etis saja itu," ujar Luhut di Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Luhut menambahkan, utang pemerintah Indonesia masih aman sebab rasionya masih jauh di bawah dari batas yang ditentukan oleh Undang-Undang. Berdasarkan UU Keuangan Negara no 17/2003 Pasal 12 ayat (3) bahwa defisit anggaran dimaksud dibatasi maksimal 3% PDB sedangkan jumlah pinjaman dibatasi maksimal 60% dari PDB.
Oleh karena itu, Luhut mengungkapkan tudingan mengenai menteri pencetak utang merupakan hal yang tidak etis. Apalagi, Sri Mulyani saat ini menjadi menteri keuangan terbaik di dunia.
"Ibu Sri Mulyani itu Menteri Keuangan terbaik di dunia, iya kan," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim