Mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berharap PDI Perjuangan memenangi Pemilu 2019 sehingga bisa memimpin di DPRD DKI dan juga DPR RI.
Bisa mencapai 35% seperti zaman kejayaan 1999, waktu kejatuhan Orde Baru, kata Ahok, di Jakarta, Rabu (30/1/2019).
"Jadi, harapan saya, kalau kita mau membantu pemerintahan yang baik, menangkanlah (PDI Perjuangan) di pemilu ini," tambah Ahok yang kini lebih suka disapa BTP.
Meski demikian, saat ini ia belum memikirkan bergabung dengan partai dan ingin berjalan-jalan dulu setelah selesai menjalani masa hukuman.
Baca Juga: Soal Sandiaga, PDIP: 'Lu Jual Gue Beli'
Baca Juga: Vonis Dhani Balas Dendam Ahok?
"Saya mau jalan-jalan dulu, sudah 20 bulan setengah saya ditahan, sekarang mau jalan-jalan," katanya.
Ia hadir di Posko Ima untuk memberikan dukungan kepada mantan stafnya ketika memimpin DKI, Ima Mahdiah, yang menjadi caleg DPRD DKI Daerah Pemilihan X (Kembangan, Kebon Jeruk, Grogol Petamburan, Taman Sari dan Palmerah) dari PDI Perjuangan.
Ia juga mempromosikan Charles Honoris, bendahara Tim Pemenangan Ahok-Djarot pada Pilgub DKI 2017 yang menjadi caleg DPR RI Dapil Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu) juga dari PDI Perjuangan, yang menemaninya dalam kunjungan itu.
"Buat warga Jakarta kali ini pilihlah untuk DPRD, Ima (Mahdiah) nomor 4, dan Charles (Honoris) nomor 2 (untuk DPR RI)," kata Ahok.
Sebelumnya, seperti diberitakan, Ketua DPP PDIP Bidang Organisasi Djarot Saiful Hidayat yang mengatakan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan bergabung dengna PDIP usai dirinya bebas dari Mako Brimob.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil