Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dikasih Pilihan 'Cinta atau Pekerjaan?', Ini Jawaban Putri Tanjung

Dikasih Pilihan 'Cinta atau Pekerjaan?', Ini Jawaban Putri Tanjung Putri Indahsari Tanjung. | Kredit Foto: Instagram/putri_tanjung
Warta Ekonomi, Jakarta -

Siapa yang tidak mengenal sosok CEO sekaligus Founder dari Creativepreneur Event Creator, Putri Indahsari Tanjung? Selain dikenal sebagai anak dari salah satu konglomerat Indonesia, Chairul Tanjung, gadis yang akrab disapa Uti ini juga terkenal karena kesuksesannya mengajak anak muda Indonesia untuk terus berkreasi dan tidak ragu untuk menjadi entrepreneur.

Banyak orang yang berpikiran bahwa wanita yang sukses dalam bidang karier tidak memikirkan masalah percintaan, atau mungkin bukan tidak memikirkan ya, namun mengesampingkan hal tersebut. Ternyata hal itu juga dilakukan Uti. Bukan berarti tidak memiliki kekasih, tetapi dirinya saat ini belum memikirkan urusan tersebut.

Baca Juga: 3 Tips Supaya Berani Berinovasi Versi Putri Tanjung

Hal itu dibuktikan ketika dirinya diberikan pertanyaan, "Pilih cinta atau pekerjaan?" gadis berusia 22 tahun itu mengaku tidak bisa memilih di antara keduanya.

"Cinta, karena gue juga cinta sama pekerjaan gue. Duh enggak bisa milih deh. gue belum mau nikah muda, masih banyak impian yang harus gue raih," ucapnya dalam salah satu video yang diunggah di YouTube Rans Entertainment pada Selasa (5/2/2019).

Tahukah Anda? Meskipun terlahir dari anak konglomerat, Uti mengaku Sang Ayah tidak memberikan kriteria tertentu kepada sosok laki-laki yang akan menjadi sosok pendamping anaknya kelak. Dalam artian, Sang Ayah bukanlah tipe pemilih.

Selain itu, Ayahnya yang akrab disapa CT itu tidak pernah memanjakan Uti. Bahkan, sewaktu kecil, dirinya diberikan uang jajan sejumlah setengah dari uang jajan kawan-kawannya.

Baca Juga: Dijuluki "Si Anak Singkong", Bos CT Corp Ini Dulu Juga Sempat Hidup Susah

Anak singkong alias CT tidak pernah memberikan apa yang anaknya inginkan tanpa berusaha terlebih dulu. Sedari kecil, Uti mengaku dirinya memang sudah dididik disiplin dan diajarkan untuk berbisnis.

"Bokap gue itu disiplin. Dulu, kalau gue mau makan kayak apa yang teman-teman gue makan, gue harus berpikir gimana caranya mendapatkan uang. Gue sempat berjualan pembatas buku, ya walaupun yang beli juga Bokap dan Nyokap gue, tapi ada effortnya, dan itu yang dilihat Bokap," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: