Bek Juventus Giorgio Chiellini mengecam suporter Cagliari yang bersikap rasis terhadap penyerang muda Juventus Moise Kean.
Baca Juga: Juventus Unggul, Berikut Hasil Pertandingan Liga Italia
Chiellini yakin Kean dapat menjadi simbol era baru bagi sepak bola Italia yang selama ini sangat bersikap rasis. Dia menuturkan betapa susahnya menghapus sikap itu di ranah sepakbola Italia. Kean menjadi pencetak gol saat Nyonya Tua bertandang ke markas Cagliari. Dia kemudian merayakannya di hadapan pada pendukung tuan rumah.
Tak hanya Kean, rekan setimnya Blaise Matuidi juga menjadi sasaran aksi rasis dalam pertandingan tersebut. Melihat kejadian itu pihak tuan rumah membuat pengumuman di Sardegna Arena untuk membuat para penggemar menghentikan perilaku ofensif itu.
Bek tengah Juve Leonardo Bonucci mengklaim bahwa insiden tersebut terjadi karena selebrasi provokatif Kean dan mereka yang tersulut aksi penyerang itu di tribun penonton. Namun, Chiellini melihat insiden itu dengan sudut pandang berbeda dan hanya membicarakan hal-hal positif tentang Kean.
BIANCO + NERI ???????????????????? #NoToRacism pic.twitter.com/qyNB7J83bh
— Blaise Matuidi (@MATUIDIBlaise) April 2, 2019
“Ia adalah anak emas dan terus melakukan yang terbaik sebisanya, jadi ia tidak boleh menjadi sasaran tindakan seperti itu.“
"Saya telah melihat kembali foto (selebrasi Kean) karena di lapangan Anda bahkan tidak menyadari apa yang terjadi dan ia tidak melakukan apa pun."
"Ia di sini untuk belajar, ia masih berusia 19 tahun, tetapi ia anak yang sangat baik dan tidak pantas menerima penghinaan seperti itu."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: