Badan intelijen Amerika Serikat (CIA) menuding Huawei Technologies didanai oleh badan intelijen China. Menurut The Times, tuduhan ini baru dilayangkan kepada Huawei.
CIA menuduh Huawei mendapatkan dana dari Komisi Keamanan Nasional China, Tentara Pembebasan Rakyat dan sebuah cabang ketiga dari jaringan intelijen China, tulis The Times dengan mengutip sumber.
Huawei dalam laporan The Times membantah tuduhan tersebut. "Huawei tidak berkomentar untuk tuduhan tidak berdasar yang juga disokong bukti nol dari sumber anonim," kata perwakilan Huawei, melansir dari Reuters.
Baca Juga: Huawei: Adopsi 5G Akan Masif Selama 3 Tahun ke Depan
Baca Juga: Huawei Sesumbar Bakal Singkirkan Apple dan Samsung Tahun Depan
Sementara itu, CIA dan Kementerian Luar Negeri China tidak berkomentar atas isu tersebut.
Tuduhan terhadap Huawei tersebut terjadi di tengah perang dagang Washington dengan Beijing. AS pernah mencurigai perangkat Huawei digunakan untuk spionase.
Huawei menyatakan kekhawatiran tersebut tidak berdasar. Pihak berwenang di AS menyelidiki Huawei karena dugaan pelanggaran sanksi.
Desember lalu, seorang pemimpin di Huawei, sekaligus anak pendiri perusahaan tersebut, Meng Wanzhou, ditangkap di Kanada atas perintah AS karena kasus penipuan. Dia membantah tuduhan tersebut, ayahnya Ren Zhengfei menyatakan penangkapan tersebut bermotif politis.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: