Mantan Kepala Badan Intelijen Negara AM Hendropriyono menyebut aksi massa dari kubu Prabowo yang berencana menduduki KPU pada 22 Mei ditunganggi oleh mereka yang sakit hati kepada pemerintahan Jokowi.
Baca Juga: Hendropriyono: Prabowo Mulai Ditinggal Partai Pendukung
Hendro bilang aktor-aktornya adalah pejabat yang sakit hati karena dicongkel dari posisinya, lalu ada beberapa bekas menteri yang telah dipecat dari Kabinet Kerja.
"Yang tadinya pejabat, dicopot enggak mau, bekas menteri dicopot, masa sampai segitunya, sudahlah, gantian sama yang muda," kata Hendropriyono.
Ia mengaku sudah mengetahui kekuataan massa yang rencananya akan turun pada 22 Mei. Hendro bahkan menyebut aksi itu nantinya akan diikuti oleh massa yang sedikit, karena ketidaksolidan barisan koalisi Prabowo- Sandi.
"2/3 kekuatan PAN sudah tidak mau ikut aksi, Begitu juga PKS. Partai Demokrat juga sudah menyatakan people power inkonstitusional," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat