Wasekjen DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade mengatakan untuk menyelamatkan PT Krakatau Steel dengan mengurangi jumlah tenaga kerja dinilai tidak tepat.
Menurutnya, pemerintah dapat menyelamatkan Krakatau Steel dengan cara membatasi impor baja dari Tiongkok.
“Rakyat butuh makan. Jangan tambah pengangguran,” cuitnya seperti yang dikutip WE Online, Minggu (7/7/2019).
Baca Juga: Wih, Krakatau Steel Suplai Pipa Baja untuk Pengembangan Dermaga Tanjung Mas
Lanjutnya, tak hanya baja, pemerintah juga harus melindungi industri strategis dalam negeri lainnya Tidak hanya baja, pemerintah juga harus melindungi industri strategis dalam negeri lainnya. Salah satunya industri semen.
Terkain hal ini, ia pun mengingatkan pemerintah untuk menghentikan izin pendirian pabrik baru dari investor Tiongkok.
“Hentikan impor klinker dari luar. Jangan sampai BUMN Semen Indonesia mengalami nasib seperti Krakatau Steel!” tegasnya.
Baca Juga: Industri Semen Masih Loyo, Penjualan Produsen Holcim Merosot 2,85%
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa produksi semen tanah air sedang berlimpah. Sehingga, tidak butuh lagi pendirian pabrik semen dari Tiongkok.
Menurutnya lagi, pembangunan infrastruktur yang digaungkan pemerintah seharusnya menjadikan industri baja dan semen Indonesia berjaya. Tegasnya, bukan malah baja dan semen dari negara lain yang sukses.
“Kita tidak butuh impor klinker,” tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil