Menyimak Skuat Mewah Manchester City

Sekitar dua pekan lagi, Liga Primer Inggris musim 2019/2020 dimulai. Para peserta kompetisi sepak bola terelit Negeri Ratu Eliszabeth sudah menyiapkan amunisi.

Manchester City masih berstatus favorit pemenang gelar. Kubu the Citizens adalah juara bertahan. Sehingga kepercayaan diri Sergio Aguero dan rekan-rekan tak perlu diragukan lagi.

Secara teknis, sah-sah saja, jika Manchester Biru dinilai mampu mempertahankan gelar. Pasalnya, tim polesan Josep Guardiola memiliki skuat mumpuni di segala lini. Sangat tipis perbedaan kualitas pemain cadangan dan inti.

City mempunyai skuat termahal di Inggris bahkan di dunia. Menurut data Transfermarkt, dikutip dari Givemesport, Minggu (28/7/2019), nilai jual para penggawa biru langit, mencapai 1,12 miliar poundsterling. Teranyar klub tersebut baru mendatangkan Rodrigo Hernandez.

Demi mendapatkan jasa Rodri, the Citizens mengeluarkan mahar 63 juta poundsterling. Eks Atletico Madrid itu menjadi pembelian termahal Manchester Biru. Pesepak bola 23 tahun itu bakal menjadi penerus jangka panjang Fernandinho.

Kedatangan Rodri membuat skuat Manchester City kian dalam. Dari depan, the Citizens bahkan memiliki pemain sekelas Aguero dan Gabriel Jesus. Di sisi sayap masih ada Raheem Sterling, Leroy Sane, hingga Riyad Mahrez.

Serta di sejumlah tempat lainnya, City memiliki minimal dua pemain dengan kualitas jempolan. Satu-satunya area yang masih harus diisi adalah sektor bek tengah. Pasalnya, kapten sekaligus palang pintu Vincent Kompany baru saja keluar. Kompany pulang kampung ke Belgia.

Meski demikian, tak ada kesan gegabah yang ditunjukkan Pep Guardiola. Ia tidak terlalu memaksa manajemen mencari bek tengah baru. Kalau memang tidak didapat, eks juru taktik Bayern Muenchen dan Barcelona itu siap memaksimalkan apa yang ada.

Tanpa Kompany, City memiliki beberapa bek tengah. Para pemain tersebut antara lain John Stones, Aymeric Laporte, Eliaquim Mangala, Nicolas Otamendi, dan Angelino. "Mungkin kami tidak mendatangkan siapa-siapa. Mungkin kami membeli satu atau dua pemain. Jika kami bisa, kami akan melakukannya, jika tidak, maka kami bertahan tanpa bek tengah baru," kata Guardiola.