Keputusan UEFA menjunjuk wasit Stephanie Frappart untuk memimpin Piala Super Eropa 2019 mendapat pujian dari kedua pelatih yang klubnya akan adu sikut dini hari nanti. Pelatih Liverpool Juergen Klopp dan Chelsea Frank Lampard ini mengaku senang jadi bagian dari sejarah sepak bola Eropa.
Untuk diketahui Frapprart akan tercatat sebagai wasit wanita pertama yang akan menjadi pengadil pada perhelatan mencari Raja Eropa di Stadion Vodavone Park, Istanbul, Kamis (15/8/2019) dini hari.
Klopp berharap memilih wasit seorang wanita bukan yang terakhir. Ia juga mengaku senang menjadi bagian dari momen bersejarah tersebut.
"Akhirnya, saya senang menjadi bagian dari momen bersejarah ini. Ini keputusan yang cerdas untuk meminta wanita menjadi wasit permainan yang sangat penting. Ini pertama kalinya. Tapi saya harap itu bukan yang terakhir," kata Klopp dikutip Reuters, Rabu (14/8/2019).
Pelatih Liverpool itu masih sempat melemparkan gurauan di tengah-tengah memuji wasit tersebut.
"Jelas kami tidak cukup pintar untuk membuat semua keputusan yang cerdas, tetapi ini adalah keputusan yang cerdas. Saya benar-benar yakin kami akan berusaha untuk tidak membuat permainan lebih sulit daripada yang akan terjadi. Saya akan menunjukkan wajah terbaik saya jika mungkin, kalau tidak ibu saya akan marah," canda Klopp.
Frappart yang berasal dari Prancis akan rekan senegaranya Manuela Nicolosi dan Michelle O'Neill dari Irlandia. Ketiganya telah bekerja sama di pertandingan yang lebih besar, seperti final Piala Dunia Wanita tahun ini di Prancis.
Frappart mengaku dirinya akan membuktikan kalau kerjanya nanti sama baiknya dengan wasit pria.
"Kami harus membuktikan diri secara teknis dan fisik bahwa kami sama dengan para pria. Kami tidak takut (membuat keputusan salah). Kami siap," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa memimpin pertandingan pria tak berbeda dengan sepak bola wanita.
"Saya pikir tidak ada banyak perbedaan karena sepak bola adalah sama. Ini aturan yang sama jadi saya akan melakukan hal yang sama dengan permainan wanita," tambahnya.
Sementara itu Lampard pun memberikan apresiasi.
"Saya pikir permainan telah berjalan jauh dalam banyak hal, dalam hal Piala Dunia wanita yang kita semua tonton musim panas ini, dalam hal seberapa besar penghargaan yang didapat dari permainan, berapa banyak orang yang menontonnya dan minat pada game," tuturnya.
Dia mengaku tak bersabar menapaki langkah baru nanti. Ia juga mengatakan dirinya bersyukur bisa berkaitan dengan momen besar dan bersejarah.
"Saya pikir kami sangat lambat di mana-mana dalam hal ini dan sekarang kami mencoba untuk membuat langkah, dan masih ada jalan panjang yang harus ditempuh tetapi dalam hal besok saya pikir ini adalah momen besar," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: