2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Saham perbankan berikutnya yang juga paling diminati investor, yakni saham Bank Mandiri. Hingga jeda siang, asing membukukan net buy atas saham Bank Mandiri senilai Rp36,1 miliar. Sentimen teknikal juga menjadi faktor yang membuat asing tertarik untuk berbelanja saham Bank Mandiri.
Baca Juga: Bank Mandiri Sediakan Layanan Perbankan Elektronik untuk Koperasi
Bagaimanapun, dalam sepekan terakhir saham Bank Mandiri terkontraksi 7,53% sehingga harganya menjadi lebih bersahabat. Pada momen tersebutlah, asing mulai berbelanja yang akhirnya membuat harga saham Bank Mandiri naik 0,78% menjadi Rp6.450 per saham.
Jangkauan gerak saham Bank Mandiri pun terbilang luas, di mana saham tersebut menjangkau level terendahnya di Rp6.425 per saham dan level tertingginya di Rp6.525 per saham. Saham Bank Mandiri ditransaksikan dengan volume 15,64 juta saham sebanyak 2.613 kali dan nilai transaksi yang terhimpun mencapai Rp101,27 miliar.
3. Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Saham perbankan dengan kapitalisasi terbesar, yakni BCA, juga tidak lepas menjadi buruan investor pada perdagangan siang ini. Bursa mencatat, asing membelanjakan uangnya senilai Rp18,5 miliar untuk mengoleksi saham BCA.
Baca Juga: Wujudkan SDM Unggul, BCA Berikan Pelatihan Kepemimpinan Bagi Staf Layanan Terpadu
Kendati cukup diminati, pergerakan saham BCA tidak begitu mulus. Sepanjang sesi I, saham BCA bergerak variatif dengan kecenderungan menurun. Bahkan, beberapa waktu lalu, saham BCA jatuh hingga ke level terendah di Rp29.900 per saham dengan catatan level tertinggi berada di Rp30.225 per saham.
Adapun pada akhir sesi I, saham BCA berakhir dengan stagnan di level Rp30.200 per saham. Aktivitas perdagangan saham BCA meliputi 2,93 juta saham yang ditransaksikan sebanyak 2.254 kali dengan capaian nilai transaksi sebesar Rp88,33 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih