Soal kursi menteri, ia menyatakan hingga saat ini belum ada kejelasan soal pos-pos menteri yang diberikan Jokowi. Namun, jika ada partai yang dipercaya mengisi pos menteri, ia meminta hal itu dipandang sebagai tugas bangsa.
"Sejauh ini setahu saya belum ada kursi menteri yang fixed untuk partai mana. Namun demikian, penentuan siapa jadi menteri apa tidak boleh dipandag sebagai sekadar bagi-bagi kue kekuasaaan," katanya.
Sambungnya, "Kalau pun ada partai yang mendapatkan kursi menteri, harus dimaknai sebagai pembagian tugas kebangsaan yang tujuan akhirnya adalah peningkatan kesejahteraan rakyat," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil