Terkait itu, ia mengatakan Presiden Jokowi juga akan mengalami hal yang sama. Sebab, menurutnya, nawacita yang digaungkan pada periode pertama tidak ada yang tuntas dilaksanakan.
"Ironisnya Jokowi tidak lagi bicara nawacita di periode kedua. Pidato di Sentul seolah-olah meninggalkan nawacita dari agendanya. Tiba-tiba presiden dalam pidatonya tidak bicara bagaimana nawacita pertama, apa capaian? Apa yang akan dilanjutkan di periode kedua tidak pernah disentuh oleh Jokowi," ujarnya.
Lebih lanjut, di kabinet periode keduanya, Jokowi akan menghadapi persoalan politik dan penegakkan hukum yang sangat krusial, salah satunya soal KPK.
"Berkaca pada perjalanan pemerintahan, ke depan kami memproyeksi bahwa isu korupsi penegakkan dan reformasi lembaga hukum akan jadi isu anak tiri di pemerintahan periode kedua," tukasnya.
EDITOR: ICHSAN YUNIARTO
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil