Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

SMI Hadirkan Uniacrh, CCTV Berbasis IP untuk Entry Level

SMI Hadirkan Uniacrh, CCTV Berbasis IP untuk Entry Level SMI Hadirkan Uniacrh, CCTV Berbasis IP Untuk Entry Level | Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kebutuhan akan kamera pengawas atau lebih dikenal dengan CCTV saat ini makin tinggi. Tidak hanya untuk kebutuhan pemerintah dan korporasi, tetapi juga sudah banyak digunakan untuk kebutuhan pribadi.

Memenuhi kebutuhan tersebut, PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI), salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk yang fokus di bidang distribusi perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK), menjalin kemitraan strategik dengan Zhejiang Uniview Technologies Co, Ltd (Uniview), perusahaan manufaktur solusi pengawasan kelas dunia.

Baca Juga: Volume Dagang Terus Naik, Synnex Metrodata Indonesia Resmikan Logistic Center Senilai Rp120 Miliar

Uniview juga menjadi pelopor video pengawasan (CCTV) dengan teknologi IP. Melalui inovasi terbarunya, perusahaan ini berhasil memproduksi Uniarch, produk CCTV berbasis IP yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen dan menyediakan solusi keamanan yang baik dan menyeluruh.

Ronaldy Suhendra, Distributions Business Director, PT Synnex Metrodata Indonesia menjelaskan, Uniarch merupakan produk inovasi Uniview yang ditujukan bagi pangsa pasar pemula. Saat ini tren pasar teknologi IP makin meningkat diikuti dengan kebutuhan CCTV IP di pasar ritel. Menurutnya, saat ini CCTV IP untuk kalangan menengah ke bawah masih belum tergarap dengan maksimal.

"Saat ini kesadaran atas keamanan makin tinggi sehingga kami perlu memperluas serta memperkaya jajaran solusi sistem keamanan yaitu solusi video pengawasan (CCTV) untuk entry level yang sangat cocok dengan kebutuhan keamanan di segmen konsumer dengan keunggulan mudah dalam instalasi serta biaya yang sangat terjangkau," jelas Ronaldy.

Lebih lanjut Ronaldy menjelaskan, Uniarch memiliki konsep CCTV berbasis IP dengan fitur dan teknologi terdepan, didukung dengan proteksi keamanan yang tinggi, jarak POE (Power-of-Ethernet) mencapai 250m, solusi Ultra 265 yang dapat menghemat bandwidth sampai dengan 95% dan teknologi pixelsense. Produk-produk Uniarch yang akan didistribusikan oleh SMI adalah IPC-B112-PF40, IPC-T112-PF28 kamera IP outdoor dan indoor dengan casing bullet dan eyeball, dilengkapi dengan perekam yang andal, NVR-104LB-P4, NVR-108LB-P8 yang memiliki 4/8 channel input dengan teknologi POE.

"Seluruh varian tersebut dapat digunakan di rumah maupun tempat usaha," imbuh Ronaldy.

Sementara, Frank Pan, Indonesia Country Manager, Zhejiang Uniview Technologies Co, Ltd mengatakan, Indonesia adalah negara terbesar ke-4 di dunia dengan kebutuhan CCTV yang terus meningkat dan sebagai negara pertama di Asia Tenggara untuk pangsa pasar produk Uniarch. Uniview melihat kesempatan ini dan menghadirkan Uniarch bagi kalangan pemula.

Melalui penunjukan PT SMI sebagai distributor resmi untuk memasarkan produk CCTV di Indonesia, SMI akan memasarkan Uniarch melalui channel distribusi yang komprehensif. Sebab, SMI memiliki pusat distribusi yang tersebar di wilayah strategis di Indonesia didukung dengan tenaga penjualan dan logistik termasuk didalamnya tim Technical Advisor dan Professional Engineers yang mampu memberikan solusi bagi mitra bisnisnya. SMI juga memastikan dapat memberikan ragam layanan produk dan solusi dengan kualitas kelas dunia.

"Dengan pelayanan yang prima didukung tim yang andal, kami yakin SMI dapat memberikan kontribusi positif pada Uniarch," kata Frank Pan.

Dengan memiliki tiga konsep utama dari Uniarch yaitu optimal price, reliable quality guarantee, dan easiest-to-use, manfaat lain yang akan diperoleh SMI selain memperkaya portofolio yang ditawarkan kepada pelanggannya yaitu membuka kesempatan bisnis seluas-luasnya sesuai yang diinginkan sehingga SMI dapat meningkatkan pendapatan dan keuntungan.

"SMI dan Uniview akan erat bekerja sama menawarkan rangkaian solusi melalui channel SMI yang kuat di seluruh Indonesia," tutup Frank Pan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: