Cepat Hapus Aplikasi Perusahaan Israel Ini! Bahaya Buat Rekening Kamu!
Lagi-lagi, ditemukan aplikasi berbahaya bagi nomor rekening para pengguna Android yang bahkan tak bisa dihapus walaupun ponsel sudah disetel ulang.
Sudah diunsuh lebih dari 40 juta kali, aplikasi ai.type di Google Play Store ternyata melakukan pembelian konten digital premium tanpa izin pemilik ponsel. Selain itu, aplikasi itu juga memuat iklan yang dapat menghasilkan pendapatan ilegal, bahkan mengirim data ke jaringan iklan.
"Aplikasi itu telah menyebabkan masalah di 13 negara, dengan pengguna di Mesir dan Brasil yang paling rentan menjadi korban," kata perusahaan keamanan Upstream, dikutip dari Phone Arena, Senin (4/11/2019).
Baca Juga: App Store Kena Gangguan! Jutaan Aplikasi Kena Dampak . . . .
Ai.type juga terbukti melakukan 14 juta transaksi tidak sah di 110 ribu perangkat yang sudah memasang aplikasi tersebut. Jika tak segera diblokir oleh pihak berwenang, pembelian premium palsu itu dapat merugikan pengguna Android senilai US$18 juta.
Menurut Kepala Keamanan Hulu, Dimitris Maniatis, ai.type mengandung perangkat lunak yang ditautkan dengan kode iklan dan layanan langganan premium tanpa persetujuan pengguna. "Pengguna tak akan menyadari hal itu," katanya.
Penipuan iklan seluler bernilai US$40 miliar per tahun. Perangkat apa pun di wilayah mana pun dapat terinfeksi karena aplikasi mengandung iklan merugikan sulit dikenali.
Aplikasi yang dikembangkan perusahaan Israel itu menyebut dirinya sebagai papan ketik emotikon gratis. Meski telah dihapus dari toko aplikasi Google pada Juni, aplikasi itu masih terdapat di jutaan ponsel Android, terbukti dengan adanya 400 ribu transaksi ilegal pada Agustus lalu.
Pengguna Android yang memasang ai.type di ponselnya disarankan memeriksa tagihan telepon untuk mengidentifikasi transaksi yang tidak sah. Peningkatan konsumsi data juga bisa menjadi indikator aplikasi mengandung malware.
Jadi, jika Anda masih menggunakan aplikasi ai.type, segera hapus sekarang juga!
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: