Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Heran, Mas Gibran Terjun ke Politik Gara-gara Alasan Ini

Gak Heran, Mas Gibran Terjun ke Politik Gara-gara Alasan Ini Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka saat tiba untuk melakukan pertemuan tertutup dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Kamis (24/10/2019). ANTARA FOTO//hp. | Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming membeberkan alasan terjun ke dunia politik. Ia pun kini memutuskan untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo, Jawa Tengah.

Menurut Gibran, salah satu tujuannya ke dunia politik ingin membantu masyarakat secara ekonomi, hal itulah berawal saat dirinya menjalani karirnya sebagai pengusaha di bidang kuriner.

"Saya pernah bilang kalau kita jadi pengusaha, kita punya pegawai. Kita menghidupi pegawai kita. Ratusan ribuan pegawai kita punya. Ya itu bagus, bisa menghidupi orang banyak dan ketika kita punya perusahaan kita punya dana CSR. Misalnya Rp100-200 juta, Rp1-2 miliar, tapi berapa dari uang itu yang bisa menyentuh masyarakat," kata Gibran di kawasan Matraman, Jakarta Timur (10/11/2019).

Baca Juga: Gibran di Peringatan Hari Pahlawan: Nadiem Pahlawan Masa Kini

Lebih lanjut, Gibran berharap bisa membantu masyarakat secara ekonomi, maka dengan mengikuti kontestasi Pilwalkot menjadi salah satu caranya.

"Kalau pengin menyentuh lebih banyak lagi orang harus terjun ke Politik. Jadi kalau saya terjun ke politik, otomatis saya bisa menyentuh kurang lebih 600 ribu orang. Jadi itu salah satu alasan saya masuk ke Politik," tegasnya.

Kemudian, Gibran juga berharap anggapan kotor terhadap dunia politik bisa segera dihapuskan.

"Dulu saya pernah bilang saya tak akan pernah masuk ke politik, mungkin image-nya saya sangat anti politik. Ya memang benar. Dulu saya seperti itu, sekarang mungkin karena proses pendewasaan, saya mulai menyadari sebagai anak muda, kita harus mulai mengubah stereotype, mulai mengubah mindset orang-orang bahwa politik itu selalu kotor. Jadi harus kita ubah mindset itu," tutupnya.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: