Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diskusi Kementan dan Alumni IPB Dorong ABGC Konsolidasi Gerakan Pertanian

Diskusi Kementan dan Alumni IPB Dorong ABGC Konsolidasi Gerakan Pertanian Kredit Foto: Kementan

Sofyan mengatakan, tugas sosialisasi dan pembekalan ini merupakan tugas bersama yang bisa dikaitkan dengan konsep konsolidasi kementan. Apalagi Indonesia juga akan menghadapi tantangan resisi ekonomi dunia.

"Dilemanya adalah ekspor kita akan tertahan. Ini berbahaya bagi stabilitas ekonomi kita. Untuk itu, kita harus fokus pada penguatan SDM dan penguatan ekonomi. Kemudian membangin data sebagai rujukan program serta penerapan teknologi secara besar-besaran," tuturnya.

Baca Juga: Bangun Pertumbunan Petani Muda, Kementan: Jadi Profesi yang Menjanjikan!

Selain itu, Sofyan juga mengapresiasi langkah Syahrul Yasin Limpo yang merampungkan data pangan. Harapanya, membangun data presisi tidak bisa top to down, tapi harus dari bawah sehingga penting memetakan potensi desa guna kesuksesan pembangunan pertanian itu yang tepat.

"Terdapat 74 ribu desa dan 73,14 persenya merupakan desa pertanian. Siapa yang menguasai pangan akan menguasai ekonomi dan sosial. Bonus demografi akan menjadi peluang pembangunan pertanian dari desa," tegasnya.

Sebagai catatan, diskusi pertanian dan ngopi bareng ini juga hadiri Direktur Utama Indonesia Food Watch sekaligus Koordinator Forum Alumni Independen (FAN) IPB Pri Menix Dey, CEO Perkasa Group Andy Jonaidy, dan moderator dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB Prima Gandhi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: