Kredit Foto: Foto/Reuters
Seorang anggota parlemen mengatakan pekan lalu sekitar 7.000 pemrotes telah ditangkap. Namun, pengadilan menolak laporan yang diajukan itu. Kementerian Intelijen mengatakan, setidaknya delapan orang yang terkait dengan Badan Intelijen Pusat AS (CIA) telah ditangkap selama kerusuhan, yang dihabisi pekan lalu.
Perjuangan rakyat Iran untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari telah menjadi lebih sulit sejak Presiden Amerika Serikat Donald Trump menarik perjanjian nuklir Teheran. AS kembali menerapkan sanksi yang melumpuhkan ekonomi berbasis minyak milik Iran.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: