Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan bahwa pemesan Harley Davidson Satyo Adi Swandhono (SAS) yang diselundupkan lewat pesawat baru Garuda GA 9721 tipe air bus A330900, ternyata tidak mempunyai hobi motor gede.
Mbak Ani, sapaan akrabnya pun menaruh curiga kepada SAS yang membeli motor gede senilai Rp800 juta dan sepeda Brompton senilai Rp60 juta.
“Kami cek SAS hobi motor dan kita ketahui dia tidak pernah punya hobi motor," kata Sri kepada wartawan, Kamis (5/12).
Baca Juga: Garuda Gak Kapok-Kapok? Sekarang Viral Bawa Mobil Ferrari
Baca Juga: Konstruksi Kasus Kargo Gelap Bos Garuda, Menkeu Bakal Ambil Langkah ini
Lanjutnya, ia menduga ada hubungan inisiatif membeli dan membawa motor tersebut ke Indonesia melalui SAS.
Sebab, SAS memiliki utang di bank senilai Rp300 juta untuk merenovasi rumah. Kemudian,dalam catatan keuangannya SAS telah mengirim uang kepada istrinya Rp50 juta sebanyak tiga kali.
Karena itu, ia bersama Menteri BUMN Erick Thohir akan memproses SAS untuk mengonfirmasi secara detil apakah dia pemilik sebenarnya atau bukan.
“Kami dalam proses melakukan penyelidikan motif awal apakah betul SAS memiliki atau atas nama pihak lainnya," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil