5 Alasan Mengapa Performa Man City di Liga Inggris 2019/2020 Memburuk
2. Keengganan Memainkan Phil Foden
Guardiola dulu menyatakan bahwa Phil Foden adalah pemain paling berbakat yang pernah ia lihat. Akan tetapi, karena Man City memilki gelandang-gelandang yang amat berkualitas maka waktu bermain Foden pun berkurang. Foden lebih sering menghangatkan bangku cadangan.
Namun, di saat seperti ini Foden dapat menjadi alternatif untuk lini tengah Man City yang butuh perubahan. Kehadiran Foden mungkin dapat memberikan dimensi permainan yang baru untuk Man City. Foden dapat menggantikan posisi Silva yang di penjelasan sebelumnya dipaparkan butuh waktu istirahat teratur.
Baca Juga: Tertinggal di Inggris, Guardiola Bantah Keras Man City Spesialkan Liga Champions
1. Posisi Bek Tengah yang Bermasalah
Man City ditinggalkan Aymeric Laporte untuk waktu yang lama akibat cedera lutut. Sepeninggal Laporte, Guardiola menduetkan Nicolas Otamendi dan John Stones di jatung pertanahan Man City tetapi hasilnya tidak memuaskan. Guardiola kemudian menunjuk Fernandinho sebagai rekan duet Stones di lini pertahanan tetapi tidak berbuah hasil positif juga.
Tanpa kehadiran Laporte Man City tidak bisa membangun serangan dengan baik dari lini pertahanan padahal itu adalah salah satu faktor penting dari strategi penguasaan bola andalan Guardiola. Andai tidak memiliki bek tengah dengan operan yang bagus seperti Laporte maka Man City akan terus kesulitan seperti sekarang.
Jalan keluar terdekat bagi Man City adalah membeli bek tengah baru di bursa transfer musim dingin 2020 untuk menambal absennya Laporte.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto