Panutan Nih! Trump Tangguhkan Bea Impor, China Siap Balas Budi!

Presiden AS, Donald Trump, bersama dengan para pejabat Gedung Putih telah sepakat untuk menangguhkan pemberlakuan tarif tambahan atas produk China senilai US$160 miliar yang rencananya akan dieksekusi pada Minggu (15/12/2019). 

Kabar baik tersebut menjadi buah dari pertemuan Trump dengan para penasihat dagang AS pada Kamis (12/12/2019). Melansir dari Reuters, selain penangguhan tarif, para negosiator juga memberikan penawaran untuk memotong tarif atas produk China hingga sebesar 50%.

Baca Juga: Trump Ajak Pejabat AS Berdebat, Damai Dagang: Selamat atau Sekarat?

Namun, bukan negosiasi dagang namanya jika keputusan tersebut tak diikuti dengan syarat dan konsekuensi. Bak upaya untuk membalas budi atas kebijakan AS, China dikabarkan berencana untuk meningkatkan pembelian produk pertanian AS pada tahun 2020 mendatang.

Peningkatan pembelian itu bahkan mencapai dua kali lipat lebih besar dari yang sebelumnya hanya sebesar US$24 miliar di tahun 2017 menjadi sebesar US$50 miliar pada tahun 2020.

Baca Juga: Bikin Bergidik! Dolar AS Sekarat, Rupiah Hampir Koit!

"Jika ditandatangani, ini adalah kesepakatan fase pertama yang menggembirakan yang meletakkan dasar di bawah kerusakan lebih lanjut dari hubungan bilateral," ungkap Presiden Dewan Bisnis AS-China, Craig Allen dikutip dari Reuters, Jakarta, Jumat (13/12/2019).

Ia menegaskan bahwa masih banyak permasalah yang perlu diselesaikan antardua negara perekonomian terbesar di dunia itu. 

"Tapi, ini permulaan. Masalah-masalah yang dihadapi AS dan China adalah kompleks dan multisegi. Mereka tidak mungkin semuanya diselesaikan dengan cepat," sambungnya.