Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia Minim Iklim Diskursif, Pusdi FEB UNPAD Luncurkan Jurnal Kasyaf

Indonesia Minim Iklim Diskursif, Pusdi FEB UNPAD Luncurkan Jurnal Kasyaf Kredit Foto: Unsplash/Maarten van den Heuvel

Tidak hanya diisi pemikiran bernas dari para intelektual terkemuka, Kasyaf yang menghendaki dirinya dekat dengan kalangan milenial bahkan generasi Z, juga menyertakan bunga rampai pemikiran kalangan tersebut. “Kami mengajak para mahasiswa juga ikut bertukar pikiran di sini,” kata Syaiful.

Respons masyarakat terhadap kemunculan ‘Kasyaf’ yang terdiri dari edisi cetak, pdf dan edisi online tersebut sungguh menggembirakan. Dr Martha Fani Cahyandito, rektor Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ekuitas Bandung, menyambut baik terbitnya ‘Kasyaf’. Fani berharap, kehadiran ‘Kasyaf’ bisa kian menguatkan semangat keilmuan di kalangan masyarakat Muslim.

“Berkaitan dengan tema edisi pertama yakni soal memprediksi masa depan Indonesia setelah seabad kelahirannya, saya kira akan menggugah kita semua untuk memikirkan hal-hal yang substansial berkaitan bangsa ini,” kata Fani. 

Sementara Ketua Ikatan Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad, Dr Firman Jatnika, memandang ‘Kasyaf’ bisa menjadi pengikat almamater dengan alumnus yang tersebar di berbagai tempat dan posisi kerja saat ini. “Tak ada yang harus kami lakukan sebagai organisasi ikatan alumni, kecuali mendukung ‘Kasyaf’ sepenuhnya,” kata Firman.         

Direktur Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK, Deden Firman Hendarsyah mengucapkan selamat atas terbitnya Jurnal Kasyaf: "Selamat atas terbitnya edisi perdana dari Jurnal Kasyaf. Semoga bisa menambah ketersediaan media berbobot dalam berbagi pemikiran tentang ekonomi Islam,” tulisnya.

Walikota Bandung Oded M Danial di Pendopo Kota Bandung juga menyambut gembira terbitnya Jurnal Kasyaf. "Sukses untuk terbitnya Jurnal Kasyaf, semoga bisa terbit berkala secara berkelanjutan dan memberi manfaat bagi masyarakat banyak," kata wali kota yang akrab dipanggil Mang Oded itu.  

Direktur Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) Ahmad Juwaini yang juga hadir dalam peluncuran tersebut berharap ‘Kasyaf’  dapat kontinu terbit berkala. Dengan begitu, kata Ahmad, paling tidak dalam tiga tahun ke depan sudah terbangun watak dan karakter unik dari jurnal tersebut. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: