“Pemprov Jatim akan sangat terbantu jika SP 2020 yang akan dilaksanakan Badan Pusat Statistik menggunakan basis data adminduk sekaligus bisa digunakan untuk melakukan koreksi data. Caranya dengan membangun konektivitas dengan tim yang melakukan entry data di setiap daerah,” kata Khofifah.
Khofifah mencontohkan kasus stunting yang ada di Jatim. Dibutuhkan data detail berapa jumlah anak yang masuk kategori stunting di daerah tertentu, sehingga intervensi yang dilakukan bisa lebih fokus dan efektif. Selain itu, bisa ditentukan dengan siapa dan bagaimana bentuk kerja sama untuk mengatasi masalah tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: