Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah akan menjaga kedaulatan negara dengan secepatnya memindahkan operasi nelayan khususnya dari Pantura Jawa ke perairan Natuna, Kepulauan Riau.
Baca Juga: Akui Ada Pelanggaran di Natuna, Luhut Masih Apresiasi Langkah China
Menurut Luhut, rencana untuk menempatkan nelayan-nelayan Pantura Jawa ke Natuna sebenarnya telah disampaikan sejak lama. Sayangnya, pangkalan nelayan di kawasan itu tidak pernah siap.
"Sudah bertahun-tahun kita siapkan (pemindahan nelayan) itu, tapi pangkalan nelayan di Natuna tidak pernah siap. Sekarang kita paksa. Saya sudah bicara dengan Menteri KKP (Edhy Prabowo), itu harus sudah siap tahun ini.)," kata Luhut.
"Kita pindahkan nelayan kita dari Pantai Utara (Jawa) dan juga dari Sumatera Utara. Mereka harus punya pangkalan yang bagus, dia tinggal di situ," tambahnya.
Luhut tidak menyebut target waktu pemindahan atau relokasi nelayan ke Natuna itu, tapi pastinya, secepat mungkin setelah pangkalan nelayan siap digunakan.
"Kapan saja waktu itu jadi. Sudah lama ini diprogramkan, dengan ada sekarang (masalah Natuna), kita percepat lagi. Pak Edhy saya lihat lebih cepat," ujarnya.
Selain tak memiliki pangkalan nelayan, juga tidak terdapat kapal tanker di Natuna. Oleh karena itu, Luhut mengatakan pemerintah akan mendorong terlaksananya aktivitas di perairan itu sesegera mungkin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat