Banjir meninggalkan sejumlah dampak serius, termasuk terhadap harga kebutuhan pokok. Buktinya, sembako di Pasar Karamatmulya, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, melonjak tinggi pada Minggu (12/1/2020).
Contohnya, cabai merah jadi dibanderol Rp70 ribu per kilo, padahal harga sebelumnya hanya Rp20 ribu-30 ribu per kilo. Asep, pedagang sayuran menambahkan, sejak harga sayuran mengalami kenaikan, dagangan mereka sepi pembeli.
"Sepertinya harga bahan kebutuhan pokok akan terus melambung tinggi hingga satu bulan ke depan," kata Asep.
Baca Juga: Lagi Rakernas PDIP, Risma Sempat-sempatnya Pantau Mesin Pompa Banjir Surabaya
Selain cabai, kenaikan juga diikuti harga cabe kriting dan tomat serta kentang. Harga cabai kriting dijual dengan harga Rp60 ribu perkilo, semula di jual Rp30 ribu rupiah perkilonya. Tomat dari harga Rp8.000 naik menjadi Rp12.000, kentang dari harga Rp10.000naik menjadi Rp12.000.
Nunung, pedagang sayur Pasar Karamatmulya menjelaskan, naiknya harga bahan kebutuhan pokok diakibatkan pasokan dipasaran menipis sejak satu pekan terakhir.
Sehingga mengakibatkan harga cabai naik tajam. Selain itu, diperparah akibat petani mengalami gagal panen karena tanaman cabai terendam banjir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: