Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Soal Keraton Agung Sejagat, Yenny Wahid Bilang Kalau Main 'Raja-Rajaan' Ngapain Ditangkap, Tapi...

Soal Keraton Agung Sejagat, Yenny Wahid Bilang Kalau Main 'Raja-Rajaan' Ngapain Ditangkap, Tapi... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Putri Gus Dur Yenny Wahid menyebut munculnya Keraton Agung Sejagat yang mengklaim penerus Majapahit dan dipimpin Totok Santosa sebagai Raja di Purworejo, Jawa Tengah merupakan fenomena halusinasi atau "halu" yang merebak di masyarakat.

"Sekarang kan banyak orang yang 'halu' (berhalusinasi). Ya kalau menganggap dirinya raja. Kita punya (bisa) apa?" kata Yenny, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis.

Baca Juga: Keraton Agung Sejagat Ada Cabangnya di Klaten, Punya Maha Menteri Pula

Menghadapi fenomena semacam itu, kata pemilik nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh itu, masyarakat setidaknya memiliki dua pilihan, yakni mempercayainya atau membiarkannya.

Namun, diakui putri Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid itu, tak sedikit masyarakat yang kemudian percaya dengan klaim Totok atas kerajaan yang dipimpinnya dan bersedia menjadi pengikutnya.

Bagi mereka yang terpengaruh dengan fenomena itu, kata dia, bisa diajak bicara dan dibina secara baik-baik, tetapi jangan kemudian disikapi secara berlebihan.

"Dibina saja, ditanya baik-baik, disentuh emosinya, ngapain kok ikut-ikutan begitu. 'Loh saya kalau pakai baju punggawa begini, saya kan gagah,' dia bilang begitu. Ya, itu kan persoalan lain," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: