Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Soal Keraton Agung Sejagat, Yenny Wahid Bilang Kalau Main 'Raja-Rajaan' Ngapain Ditangkap, Tapi...

Soal Keraton Agung Sejagat, Yenny Wahid Bilang Kalau Main 'Raja-Rajaan' Ngapain Ditangkap, Tapi... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Menurut dia, banyak persoalan lain yang jauh lebih perlu mendapatkan perhatian persoalan-persoalan semacam itu.

Akan tetapi, Yenny mengatakan persoalannya menjadi lain apabila ada unsur penipuan yang dilakukan Totok terhadap pengikut-pengikutnya atau unsur pelanggaran hukum maka tepat jika dilakukan penangkapan.

"Kalau penipuan beda lagi. Itu pelanggaran hukum. Itu boleh ditangkap. Tetapi kalau dakwaannya adalah karena dia pura-pura menjadi raja, itu tidak bisa jadi landasan untuk menangkap," katanya pula.

Sebelumnya, Totok mendeklarasikan sebagai Sinuhun yang memimpin Keraton Agung Sejagad, bersama Permaisuri Fanni Aminadia yang bergelar Kanjeng Ratu Dyah Gitarja. Mereka mengklaim memiliki pengikut sekitar 450 orang dan menggelar acara Wilujengan dan Kirab Budaya pada 10-12 Januari 2020 yang membuat keraton fiktif itu menghebohkan publik.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: