Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Virus Merebak dan Korban Berjatuhan, Dunia Harus Bersiap Hadapi Korona Baru, Jika Tidak...

Virus Merebak dan Korban Berjatuhan, Dunia Harus Bersiap Hadapi Korona Baru, Jika Tidak... Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Beijing -

Negara-negara di Asia dan kawasan lainnya mulai melakukan pemeriksaan suhu tubuh di bandara, stasiun kereta, dan tempat publik lainnya. Negara-negara itu berharap dapat menemukan orang yang terjangkit virus korona baru.

Virut tersebut diyakini telah menyebar dari Wuhan China dan menjangkiti 200 orang di negara itu. Baru-baru itu telah dikonfirmasi virus tersebut menular antarmanusia. Penemuan itu memicu kekhawatiran.

Baca Juga: Awal Penyebaran Wabah Pneumonia Misterius di China

Pasalnya, jutaan warga China akan melakukan perjalanan menjelang Tahun Baru Imlek. Berbagai langkah pencegahan dilakukan untuk menghindari petaka yang pernah terjadi saat wabah SARS merebak pada 2002 dan 2003 yang menewaskan 800 orang.  

Berikut negara-negara yang sudah melakukan pencegahan penyebaran virus korona baru:

Jepang

Jepang sudah mendeteksi satu kasus dan Perdana Menteri Shinzo Abe telah meminta pejabat pemerintah untuk meningkatkan pemeriksaan karantina di bandara dan pintu masuk lainnya. Diperkirakan banyak wisatawan China yang akan datang ke Jepang selama liburan Imlek.

Beberapa tahun terakhir jumlah wisatawan China yang berkunjung ke Jepang terus meningkat. Tahun lalu lebih dari 9 juta warga China datang ke Jepang.

Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengatakan pengunjung dari Wuhan akan diminta untuk mengisi formulir kesehatan. Pada pekan lalu, Jepang sudah mengkonfirmasi satu kasus. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dinyatakan positif mengidap virus korona setelah mengunjungi Wuhan.

Kementerian Kesehatan, Tenaga kerja dan Kesejahteraan Jepang mengatakan sudah melacak 41 orang yang melakukan kontak dengan pasien dan sedang mengawasi mereka. Belum ada satu pun dari orang-orang itu yang mengalami gejala pneumonia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: