Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ingin Pulihkan Kepercayaan, China Pakai Pendekatan Ini pada Warganya dan Dunia

Ingin Pulihkan Kepercayaan, China Pakai Pendekatan Ini pada Warganya dan Dunia Kredit Foto: Reuters/Aly Song
Warta Ekonomi, Beijing -

Pendekatan China untuk memerangi virus corona jenis baru adalah pendekatan yang bertanggung jawab yang memperhitungkan kepentingan warga China dan dunia.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri China Wang Yi saat berkomunikasi dengan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif via sambungan telepon, melansir CGTN, Selasa (4/2/2020).

Baca Juga: Tangkal Virus Corona, Brasil Bakal Tetapkan Status Darurat Nasional

Wang menegaskan kembali kepercayaan dan kemampuan China untuk memenangkan perang melawan virus corona karena jumlah pasien yang dipulihkan semakin meningkat. Saat ini jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari virus korona jenis baru telah mencapai lebih 400 jiwa.

Sedangkan Zarif memuji upaya pemerintah China untuk mengendalikan krisis dan mencegah penyebaran virus korona, serta mengecam politisasi masalah virus corona.

Dalam panggilan telepon terpisah dengan Menteri Luar Negeri Sudan, Asma Mohamed Abdalla, Wang mengingat saat China menjadi salah satu negara pertama yang menanggapi wabah Ebola di Afrika.

Wang mengatakan dia yakin rakyat Afrika akan mendukung upaya China untuk memerangi epidemi kali ini.

Mengirim belasungkawa tulusnya kepada pemerintah China dan rakyatnya, Abdalla mengatakan Sudan memiliki keyakinan bahwa China akan memenangkan pertempuran.

Arab Saudi juga menyatakan dukungannya untuk China.

Dalam sebuah panggilan telepon dengan Wang, Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan Al Saud memuji tanggung jawab China dalam merawat pasien dalam memerangi virus korona, menyuarakan keyakinan bahwa China sepenuhnya mampu menang atas wabah tersebut.

Wang mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi karena telah berdiri dengan China dalam memerangi virus korona.

Epidemi bersifat sementara, sementara kerja sama dan persahabatan antara China dan Arab Saudi akan bertahan untuk waktu yang sangat lama, kata Wang.

Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan bahwa saat ini, jumlah korban tewas akibat virus korona telah menembus lebih 400 jiwa dan menginfeksi 20 ribu orang.

Virus korona telah menyebar setidaknya ke-25 negara termasuk, Thailand, Singapura, Amerika Serikat hingga Prancis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: