Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masuk Holding BUMN Farmasi, Asing Ramai-Ramai Sawer saham Kimia Farma dan Indofarma! Panen Guys!

Masuk Holding BUMN Farmasi, Asing Ramai-Ramai Sawer saham Kimia Farma dan Indofarma! Panen Guys! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Holding BUMN farmasi telah resmi dibentuk pada Kamis (6/02/2020) dengan menetapkan PT Bio Farma sebagai induk yang akan menaungi dua anggota lainnya, yakni PT Kimia Farma Tbk (KAEF) dan PT Indofarma Tbk (INAF). Pelaku pasar pun menyambut positif pembentukan holding BUMN farmasi ini yang diharapkan dapat kontribusi terhadap ketahanan farmasi nasional. 

"Dengan bergabungnya Bio Farma, Kimia Farma, dan Indofarma dalam suatu Holding BUMN Farmasi, diharapkan masing-masing dari perusahaan ini akan memberikan kontribusi pada ketahanan farmasi nasional," ujar Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir, Jakarta, Kamis (6/02/2020).

Baca Juga: Upss! Ada Temuan Vaksin Corona, Dolar AS dan Emas Dunia Kompak Amblas!

Baca Juga: Trump Tak Dimakzulkan, Orang Ini Kecewa Atas Virus Corona dan Teriak: Mundur Tuan Xi Jinping!

Sambutan positif dari pelaku pasar atas terbentuknya holding BUMN itu tercermin melalui semaraknya aksi sawer alias borong saham Kimia Farma dan Indofarma pada perdagangan bursa Kamis (6/02/2020). Dilansir dari bursa, jelang akhir sesi I, akumulasi beli asing atas saham Kimia Farma telah mencapai Rp32,96 juta. 

Baca Juga: Good! Ilmuan Temukan Vaksin Corona, Rupiah Perkasa di Asia dan Dunia!

Baca Juga: Usai Terbentuk, Holding BUMN Farmasi Berambisi Jadi Pemain Global

Hal itu pun mendorong saham bersandi KAEF ini ke Utara dengan apresiasi 5,43% ke level Rp970 per saham. Bahkan, beberapa saat lalu, harga saham KAEF meningkat hingga ke level tertingginya di angka Rp975 per saham. Aktivitas transaksi atas saham KAEF meliputi 5,42 juta saham dengan frekuensi 1.410 kali dan nilai transaksinya sebesar Rp5,15 miliar.

Sama semaraknya dengan saham Kimia Farma, aksi sawer saham Indofarma juga ramai hingga membukukan net buy sebesar Rp1,26 juta. Dengan begitu, harga saham bersandi INAF ini melonjak drastis hingga terapresiasi 12,50% ke level Rp810 per saham. Catatan level tertinggi yang dicapai saham INAF berada di angka Rp820 per saham. Sejumlah 13,34 juta saham INAF diperdagangkan sebanyak 2.965 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp10,50 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: