CFO dan putri pendiri Huawei Meng Wanzhou dituduh memberikan pernyataan palsu kepada Bank tentang hubungan Huawei dengan Iran. Saat ini, ia tengah menjadi tahanan rumah di Vancouver, British Columbia dan belum diekstradiksi ke AS.
Dakwaan terbaru adalah pembaruan dari kasus pertama yang diajukan tahun lalu. Huawei dituduh mencuri rahasia dagang dan kekayaan intelektual perusahaan pesaing mereka di AS.
Jaksa mengatakan dalam beberapa kondisi Huawei merekrut pegawai kompetitor untuk mencuri kekayaan intelektual. Perusahaan itu juga dituduh memberikan bonus pada karyawannya sendiri yang mampu memberikan informasi curian yang paling berguna.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti