Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mas Anies, Coba Tiru Gaya Pak Jokowi

Mas Anies, Coba Tiru Gaya Pak Jokowi Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau fasilitas umum untuk masyarakat berkebutuhan khusus di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (16/10/2018). Kunjungan tersebut untuk menyaksikan secara langsung kelengkapan fasilitas bagi disabilitas serta mengajak seluruh pemangku kepentingan membuat kebijakan yang ramah untuk masyarakat berkebutuhan khusus. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjali komunikasi dengan para seniman terkait revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM).

Diketahui, revitalisasi TIM tersebut mendapat penolakan dari seniman.

Menurutnya, harus ada komunikasi yang tepat dengan tujuan apa yang direncanakan soal revitalisasi dapat tersampaikan secara benar dan baik.

"Revitalisasi apapun bentuknya harus menjamin bahwa fungsi seni budaya itu akan dipertahankan dan produksi seni dan kebudayaan itu harus dikembangkan dan ini juga harus bersifat inklusif," katanya dalam rapat pendapat di DPR, Kamis (27/2/2020).

Baca Juga: Cie, Akhirnya Anies Berani ke DPR, Bahas...

Baca Juga: Denny Siregar Ngejek: Anies Banyak Main Kata daripada Kerja

Sambungnya, "Kita bicara pastisipatory planning, partisipatory development, tidak cukup dengan sosialisasi saja pak, tapi memang betul harus ada satu proses kesepahaman dan level of acceptance atau penerimaan yang tinggi sebelum pembangunan dieksekusi," tambahnya.

Kemudian, ia mencontohkan pola komunikasi yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat masih menjabat wali kota Solo.

"Oleh sebab itu, saya kira pak gubernur atau Mas Anies ini ya memang harus lebih aktif lah berkomunikasi seperti pengalaman Pak Jokowi. Waktu itu saya kebetulan 4 tahun di Solo mengamati, bagaimana proses pemindahan PKL itu. Jadi sampai misalnya berapa meter jalan yang dibangun di dalam pasar yang baru dibangun itu, supaya memudahkan PKL itu bisa menjalankan kegiatan ekonominya, itu juga harus dilakukan," ujarnya.

Tambahnya, "Seperti misalnya berapa jumlah kursi di gedung teater, ya itu sampai ke hal-hal yang spesifik memang harus ada proses yang panjang gitu, dan ada kesepakatan-kesepakatan. Walaupun itu tidak mudah, krn pasti orang punya ide banyak," tukasnya.

Menanggapi itu, Anies pun mengaku siap menjalin komunikasi dengan berbagai pihak-pihak yang tepat dan melibatkan institusi yang jelas.

"Terkait dengan komunikasi dengan semua pihak, Insyaallah kita akan intensifkan lagi dan menyangkut pelibatan channel-nya menggunakan institusi yang jelas. Sehingga kita tahu, kita tahu dengan siapa harus berinteraksi," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: