Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Minta Lockdown, Dewan Kebon Sirih: Anies Bisa Bunuh Warganya Jika...

Minta Lockdown, Dewan Kebon Sirih: Anies Bisa Bunuh Warganya Jika... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani merespons permintaan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan perihal karantina wilayah atau local lockdown.

Diketahui, permintaan Anies tersebut disampaikan kepada Presiden Jokowi melalui surat.

Terkait itu, ia meminta agar Anies dapat menjamin ketersediaan pangan bagi warga DKI selama masa lockdown.

Baca Juga: Teruslah Bekerja dengan Hati Mas Anies, Dari...

Baca Juga: Warga pada Pulang Kampung, Jokowi: Terpaksa, Karena Penghasilannya Turun

Menurut dia, masalah yang menjadi penting adalah ruang gerak masyarakat dibatasi. "Jangan sampai kita membatasi ruang geraknya tapi tidak dibekali dengan sandang pangan, itu sama saja dibunuh perlahan warganya, bahaya," kata anggota Dewan Kebon Sirih, Senin (30/3/2020).

Lebih lanjut, ia juga meminta Anies untuk menyiapkan tenaga medis. Bahkan, ia juga meminta kesiapan dengan logistik untuk kebutuhan medis harus terpenuhi lebih dulu.

"Dalam hal ini dokter dan perawat. Pemerintah menjamin ketersediaan Rumah sakit, Lab, dan ketersediaan Alat Perlengkapan Diri (APD) lengkap yang sesuai standard bagi para tenaga medis," katanya.

Selain itu, ia juga meminta Anies untuk melakukan pendataan terlebih dahulu mengenai siapa saja warga DKI yang berstatus Orang dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien dalam Pengawasan (PDP). Datanya juga harus diperbarui dengan membuat sistem yang canggih dan dibarengi swab test.

"Itu semua bisa kita lakukan dengan test yang berkualitas atau SWAB test dan berlakukan itu di manapun. Agar pemerintah tidak sulit lagi mencari sana sini siapa yang terjangkit, dan tidak hanya menduga-duga saja," ucapnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan berencana mengambil keputusan untuk mengarantina wilayah ibu kota atau lockdown. Bahkan, ia mengaku sudah mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: