Ruangguru Jadi Mitra Kartu Prakerja Tanpa Tender, Demokrat Teriak: Waduhhh..!!
Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyoroti pernyataan pemerintah yang mengatakan bahwa Ruangguru milik Eks Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Belva Devara dan ketuju mitra lainnya ditunjuk tanpa melalui tender.
Diketahui, CEO Ruang Guru Belva Devara resmi mengundurkan diri sebagai Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia mengaku telah mengajukan surat kepada Presiden Jokowi sejak 15 April 2020 pekan lalu, dan disampaikan langsung ke presiden per 17 April 2020.
Baca Juga: Serangan Buzzer ke Pengkritik Jokowi Membabi-buta, Ketar-Ketir Rezim Porak-Poranda Akibat Covid-19
Baca Juga: Kenyataannya Rezim Jokowi di bawah Komando Opung Luhut Jadi Antek China, Pakar yang Bilang
Terkait itu, Ferdinand menilai hal tersebut telah melanggar aturan dan harus dibatalkan. "Waduhhh..!! Kalau tanpa tender artinya melanggar aturan yang ada dong. Dana trilliunan seperti itu tdk boleh lewat penunjukan langsung. Ini harus dibatalkan pak Presiden. Tolong tegakkan aturan sebagaimana sumpah jabatan Presiden yg akan melaksanakan aturan selurus2nya. @jokowi," katanya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Sabtu (25/4/2020).
Diwartakan sebelumnya, Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja, Panji Winanteya Ruky, mengatakan bahwa tidak ada proses tender dalam pemilihan platform tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: