Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini 9 Hal yang Bisa Dilakukan Agar Kembali Semangat Bekerja, Apa Saja Ya?

Ini 9 Hal yang Bisa Dilakukan Agar Kembali Semangat Bekerja, Apa Saja Ya? Single Dasbor. | Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usai menghabiskan waktu beberapa hari untuk libur Lebaran, kini waktunya untuk kembali bekerja. Meski Lebaran di rumah dan tidak dianjurkan mudik ke kampung halaman, namun membuat transisi dari liburan ke bekerja mungkin bukan hal yang Anda nantikan.

"Tentu, akan ada banyak yang harus dilakukan, tetapi Anda tidak akan bisa melakukan semuanya di hari pertama kembali. Petakan satu atau dua hal yang harus Anda lakukan setiap hari dan Anda akan merasa jauh lebih baik daripada melakukan semuanya pada hari pertama," kata pelatih karier, Kim Wensel.

Baca Juga: Dikabarkan Kembali Ngantor Bulan Oktober, Bos Microsoft Enggak Suka WFH: Saya Rindu Rapat Fisik

Berikut beberapa hal yang harus dilakukan agar kembali semangat bekerja setelah libur Lebaran seperti dilansir Lifehack.

1. Rapikan Ruang Kerja

Kemungkinannya adalah Anda akan disambut tumpukan surat yang belum dibuka, file, dan barang kantor lainnya yang ada di meja Anda. Daripada mengabaikan barang-barang ini, luangkan beberapa menit untuk memprosesnya.

Buka surat, file, dan tempatkan di kotak masuk Anda. Semakin lama Anda menunggu, semakin besar kemungkinan barang-barang ini akan berada di sekitar meja kerja Anda di akhir minggu.

2. Tinjau Kalender

Anda telah libur selama beberapa waktu, mungkin perlu sedikit pengingat tentang apa yang terjadi dengan pekerjaan Anda. Pindai kalender Anda selama beberapa hari ke depan untuk mendapatkan gambaran tentang pertemuan yang akan datang, tanggal tenggat, proyek dan masalah lainnya.

Anda akan lebih siap untuk hari-hari ke depan dan tidak akan sepenuhnya terperangkap ketika bersiap-siap untuk pertemuan klien atau menyiapkan laporan yang akan jatuh tempo.

3. Atur Email

Alih-alih membaca email berdasarkan tanggal, urutkan berdasarkan subjek atau pengirim. Gagasan di balik ini adalah bahwa Anda lebih tertarik untuk mencari tahu apa yang terjadi ketika Anda pergi, berbeda dengan ketika sesuatu terjadi.

Menggunakan teknik ini juga memudahkan untuk menghapus email yang tidak lagi relevan, seperti pembaruan berita lama, penawaran kedaluwarsa, atau kupon.

4. Buat Daftar Tugas yang Diprioritaskan

Saat Anda meninjau email, surat pos, pesan suara, dan sejenisnya, Anda akan diingatkan tentang semua hal yang sedang Anda kerjakan sebelum libur. Alih-alih mengerjakan tugas pertama yang melintas dipikiran Anda, buat daftar tugas untuk memprioritaskan pekerjaan Anda.

Seperti, proyek apa yang sedang Anda kerjakan sebelum meninggalkan kantor atau apa lima tugas paling penting untuk diselesaikan di hari pertama.

5. Lakukan Satu per Satu

Anda mungkin merasakan keinginan untuk mengerjakan tiga hal yang berbeda secara bersamaan untuk mengejar ketinggalan pekerjaan. Namun, ini bukan cara yang efisien.

Anda hanya akan bingung dan merasa stres. Buat titik untuk memfokuskan pikiran dan hanya bekerja pada satu hal atau tugas pada suatu waktu.

6. Hapus Gangguan yang Tidak Perlu

Agar transisi Anda kembali bekerja berjalan semulus mungkin, hilangkan gangguan yang jelas. Dengan cara ini, Anda dapat mengejar hal-hal secepat dan seefisien mungkin, tanpa terganggu setiap lima menit. Matikan ponsel Anda, tutup semua akun media sosial, dan tutup program komputer dan aplikasi.

7. Buat Rencana untuk Memanjakan Diri Sendiri pada Minggu Pertama

Meski sudah kembali bekerja, tetapi itu tidak berarti Anda tidak dapat memanjakan diri sendiri atau memperlakukan diri sendiri dengan baik. Manjakan diri Anda dengan minuman favorit, atau mendengarkan podcast dan membaca buku baru.

8. Tinggalkan Meja Kerja Tepat Waktu

Apakah Anda cenderung untuk tetap bekerja lembur beberapa hari pertama setelah liburan? Hanya karena Anda sedang berlibur tidak berarti Anda harus menghabiskan lebih banyak waktu di meja kerja.

Pastikan untuk meninggalkan meja kerja tepat waktu. Atur pengatur waktu atau pengingat, jika perlu, untuk membantu Anda meninggalkan meja kerja.

9. Istirahat Terlebih Dahulu

Kembali bekerja setelah liburan adalah masa transisi. Jangan menyalahkan diri sendiri tentang berapa lama Anda harus mengejar pekerjaan. Mungkin butuh beberapa hari bagi Anda untuk akhirnya bisa menyesuaikan kembali dan itu tidak masalah.

Tetap tenang, fokus, dan santai. Anda akan kembali ke rutinitas lama sebelum Anda menyadarinya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: