Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang New Normal, Tanamkan Imun Lewat Biotik Made In AMA

Jelang New Normal, Tanamkan Imun Lewat Biotik Made In AMA Kredit Foto: Mochamad Ali Topan

Apa pengendalinya agar mikroba tetap optimal dan imunitas turut terbangun? Recta mengatakan, seseorang perlu mengonsumsi produk imunomodulator pembangun imunitas tubuh. Produk yang dikemas dengan lebel PRO EM-1 tersebut memiliki kandungan probiotik multi strain, hidup, aktif, menguntungkan dan selaras dengan alam. 

“Produk kami ini untuk membentuk mikrobiota yang sehat dalam saluran cerna,” yakinnya.

Menurutnya, tak kurang dari 80% imun yang terkandung dalam produk kemasan botol ini akan menyebar ke seluruh tubuh. Imun tersebut bertugas mengendalikan semua mikrobiota dalam organ lain dalam tubuh.

“Dengan begitu, tidak ada mikroba yang dominan. Apabila, semua dalam jumlah yang seimbang, pasti tidak akan timbul penyakit,” papar Recta.

Sementara itu Guru Besar FK-Unair, Prof. Subijanto Marto Sudarmo mengatakan, merawat mikroba baik, jauh lebih bermanfaat daripada harus menghancurkan mikroba jahat. Pasalnya, apabila membersihkan mikroba maka orang akan lemah dan tidak bisa hidup menjadi manusia.

“Karena, manusia tidak bisa hidup tanpa adanya mikroba,” tutur pakar probiotik ini.

Lebih jauh dijelaskan, kedudukan mikroba yang hidup di dalam usus manusia jumlahnya sekitar 1.100 miliar mikroba. Hal ini yang kemudian menjadikan usus sebagai organ penting dalam sistem kesehatan manusia.

 “Jadi, kalau kita bisa mempertahankan 80 % mikroba baik di usus, dan membiarkan 20 % mikroba jahat, maka kita akan sehat,” urainya.

Dengan menjadi sehat, lanjut Subijanto, secara otomatis terhindar dari banyak penyakit. Untuk itu, betapa pentingnya selalu mengonsumsi asupan yang bisa menjaga probiotik.

“Makan dan minum berfermentasi agar probiotik kita tetap terjaga,” ingatnya. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: