Kredit Foto: Egogohub Indonesia
Menyikapi dampak ekonomi yang disebabkan meluasnya pandemi Covid-19, e-commerce enabler Egogohub Indonesia mendorong Anda untuk segera ikut merebut peluang di sektor e-commerce.
Sebab meski memengaruhi hampir semua sektor kehidupan, Covid-19 telah meningkatkan transaksi e-commerce di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Artinya peluang besar menanti siapa pun yang mau berkecimpung di sektor ini.
Benny Tanadi, Presiden Direktur Egogohub Indonesia, mengungkapkan, sejak pandemi Covid-19 merebak, survei oleh banyak otoritas e-commerce dunia, seperti Criteo-Perancis, menerakan angka kenaikan transaksi e-commerce global hingga 50%, Asia Tenggara bahkan mencapai 80%. Di Tanah Air, menurut Nielsen, 30% dari mereka yang baru pertama kali belanja online mengaku akan kembali melakukannya.
Baca Juga: Kembali Bergeliat, Ini Strategi Bisnis GoWork di New Normal
Di sisi lain, pertambahan penjual juga mengalami kenaikan signifikan. Menurut Priscilia Anis, AVP of Product Tokopedia, ada pertambahan dua juta penjual baru pada platform mereka hanya dalam kurun waktu tiga bulan sejak pandemi meluas di Indonesia.
"Transaksi semua kategori produk yang ditangani Egogohub Indonesia juga melambung. Yang terkecil 20-30%, namun hampir sebagian besar melambung di atas 100%, bahkan ada yang hingga 300%," ungkap Benny Tanadi.
Melambungnya nilai transaksi tersebut diyakini Benny sebagai dampak langsung kebijakan tetap di rumah, penyekatan wilayah, penutupan toko dan pasar, pembatasan transportasi umum, dan ketakutan akan risiko penularan yang disebabkan aktivitas jual-beli tatap muka.
Akibatnya, perilaku konsumen berubah. Mereka yang telah berbelanja online menjadi semakin sering melakukannya dan mereka yang belum pernah, semakin banyak yang mulai melakukannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
