Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) terus mendorong dan melakukan sosialisasi terkait pemanfaatan Sistem Resi Gudang. Tujuannya, untuk peningkatan nilai komoditas dan kesejahteraan petani serta pemilik komoditas.?
Demikian disampaikan oleh Tjahya Widayanti, Kepala BAPPEBTI dan Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) kepada media, dalam acara jumpa media yang dilakukan secara daring, Selasa (23/6/2020).
Baca Juga: Selama 5 Bulan, Bappebti Blokir Ratusan Domain Entitas Ilegal
Baca Juga: Segudang Stimulus di Pasar Modal, Ada Diskon 50% Biaya IPO!
Kepala BAPPEBTI, Tjahya Widayanti,? mengatakan pemanfaatan Sistem Resi Gudang di Indonesia ke depan sangat berpotensi untuk tumbuh. Pasalnya, luasnya wilayah Indonesia, yang memiliki banyak komoditas.?
Namun, sampai dengan saat ini, masih banyak masyarakat? khususnya para petani, nelayan, maupun pemilik komoditas belum memanfaatkan instrumen ini secara maksimal. Padahal dengan memanfaatkan Resi Gudang, nilai komoditas akan meningkat, dan pada akhirnya akan meningkatkan tingkat perekonomian para pemilik komoditas tersebut.
"Untuk itu, Bappebti sebagai Regulator, terus melakukan sosialisasi terkait manfaat Resi Gudang ini bagi petani dan pemilik komoditas," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil