Cuit Soal Pancasila, Tengku Zul Berasa Kena Tampol: Otak Jarang Dipakai Bisa Beku
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain alias Tengku Zul tapak mendapat sindiran keras dari Politisi Partai Gerindra Fadli Zon.
Fadli Zon dalam akun Twitternya, berbicara soal analogi peras-memeras yang sebelumnya dilontarkan Tengku Zul.
Baca Juga: Fadli Zon: Otak Jarang Dipakai Jadi Fosil
Baca Juga: Gak Pake Santuy, Orang Demokrat Hajar Tengku Zul: Maaf Zul, Pak Jokowi Gak Butuh...
"Ustadz, kalau otak diperas bisa lahir ide-ide brilian. Tapi kalau jarang dipakai, otak bisa membeku, jadi fosil," kata @fadlizon diikuti emoji tertawa, seperti dikutip, Rabu (24/6/2020).
Sebelumnya, Tengku Zul sempat menyinggung soal Pancasila dan gotong royong.
"Kelapa bisa diperas untuk diambil santannya. Kambing dan sapi bisa diperas untuk diambil susunya. Daun cincau bisa diperas untuk diambil gelnya. Lha, Pancasaila mau diperas? Apanya yang mau diambil? Gotong royong? Tanpa memeras Pancasila, gotong royong memang sudah ada. Rusak," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil