Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menegaskan berdasarkan hasil kajian Gugus Tugas Covid-19 kota/kabupaten belum mengizinkan kegiatan yang sifatnya indoor seperti bioskop dan tempat karoke.
Ridwan Kamil mengatakan, berdasarkan hasil kajiannya, virus cepat menyebar di ruang tertutup yang tidak berventilasi. Karena, dropletnya muter muter disana. Kalau ada ventilasi maka akan terbawa suhu panas dari luar dan droplet bisa hilang.
Baca Juga: Penanganan Corona Mengkhawatirkan, 'Haruskah Covid-19 Menang?'
"Mall bisa buka tapi bioskop ditahan dulu, karokenya juga ditahan dulu," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil kepada wartawan, Senin (13/7).
Menurut Emil, Provinsi Jabar sendiri sudah setiap pekan melakukan tes. Sekarang total PCR Swab 88 ribu, positif ratenya ada di angka 4,2 persen. Artinya, dari setiap 100 tes swab, ada 4,2 orang yang positif.
"Kalau di provinsi lain ada yang 30 persen, ada 12 persen. Nah WHO memberikan syarat, barang siapa possitivity ratenya bisa dijaga di bawah lima persen selama tiga minggu, itu masuk ke kategori terkendali," paparnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: