Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi dengan kearifan lokal. Sosialisasi akan melibatkan beragama komponen seperti antropologi, sosiolog, termasuk tokoh agama di semua daerah.
Hal ini dimaksudkan agar program sosialisasi ini betul-betul dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan begitu, bisa menekan penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Anak dan Perempuan Lanjut Usia Paling Rentan Terdampak Covid-19
Terkait adanya pihak yang menganggap Covid-19 adalah konspirasi, Doni tegaskan bahwa Covid-19 nyata. Hal ini dibuktikan dengan jumlah angka kematian yang telah melampaui angka 3.500 orang di Indonesia.
Lebih jauh Doni menyatakan, Covid-19 diibaratkan malaikat pencabut nyawa bagi yang rentan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: