Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Plesetkan KB Zaman Orba Sama Rezim Jokowi, Netizen Ada-ada Aja

Plesetkan KB Zaman Orba Sama Rezim Jokowi, Netizen Ada-ada Aja Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A

Direktur Utama Perludem Titi Anggraini ikut mengkritik fenomena politik yang terjadi di Pilkada. Dia sangat menyayangkan, keluarga Presiden Jokowi pada akhirnya juga harus ikut terjangkit politik dinasti ini.

“Presiden Jokowi ini kan disukai dan dikenal publik karena bukan bagian dari politik dinasti,” kata Titi kepada Rakyat Merdeka, tadi malam.

Titi juga mengkritik kebijakan PDIP yang berubah dalam hal mengusung calon kepala daerah. Seperti diketahui, DPC PDIP Solo sebelumnya sudah memutuskan mengusung Achmad Purnomo, bukan Gibran. Namun, keputusan itu dianulir. PDIP mencoret Purnomo dan mengusung Gibran.

“Tentu dalam sistem kepartaian, ini kurang baik. Kita berharap, PDIP mau menjelaskan soal ini,” ujarnya.

Direktur Eksekutif Media Survei Nasional (Median) Rico Marbun menilai, majunya Gibran jadi sinyal politik dinasti ala Jokowi. Apalagi, ada pertemuan antara Jokowi dan Purnomo di Istana, Kamis (16/7) lalu. Dalam pertemuan itu, Jokowi menyampaikan hasil keputusan PDIP soal dukungan di Pilkada Solo.

“Mengapa bukan Bu Mega yang memanggil. Kan rasanya ini simbol kuatnya pengaruh Pak Jokowi dalam tubuh PDIP,” ujar Rico.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: