Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pak Jokowi Jadul Banget Sih, Sindir PKS..

Pak Jokowi Jadul Banget Sih, Sindir PKS.. Presiden Joko Widodo bersiap meninjau penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kantor Pos Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/5/2020). Presiden mengecek penyaluran BST kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Bogor dan berharap dengan adanya bantuan sosial ini bisa memperkuat daya beli masyarakat hingga nanti konsumsi domestik Indonesia menjadi normal kembali. | Kredit Foto: Antara/Arif Firmansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dengan tegask mengkritik permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada istri Mendagri, Tri Suswati Tito Karnavian untuk kampanye penggunaan masker dilakukan secara door to door.

Baca Juga: Sindir Din Cs, PDIP ke Jokowi: Selamat dapat Hadiah Oposisi yang

Baca Juga: Ngomel Dana Corona Minim Serapan, Emang Uangnya Ada Pak Jokowi?

Menurutnya, perintah tersebut sangat berbahaya. "Berbahaya perintahnya, menunjukkan sense of crisis yang tidak berbasis pengetahuan," katanya kepada wartawan, Rabu (5/8/2020).

Lanjutnya, ia mengatakan saat ini angka kasus Corona di Indonesia masih terus meningkat. Karena itu, seharusnya masyarakat dapat mengurangi pergerakan di luar ruangan.

"Justru yang terbaik sekarang kurangi pergerakan. Memerintahkan untuk turun ke lapangan, bahkan door to door, dengan kasus positif yang tinggi berbahaya bagi ibu-ibu PKK," ucapnya.

Ia juga menilai kampanye penggunaan masker kepada masyarakat sebaiknya dilakukan melalui perantara teknologi. Seperti, lewat media sosial, televisi, hingga radio-radio.

"Saat ini lebih efektif justru total football melalui teknologi. Seluruh stasiun TV, radio, online, socmed, hingga blasting SMS melalui operator jauh lebih efektif," katanya.

"Pantauan big data Google bisa dipakai untuk melihat pergerakan masyarakat. Ayo, Pak Presiden, gunakan sains dan pengetahuan untuk menghadapi COVID-19," sambung dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: