Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tokoh Pro-Demokrasi Hong Kong Dibebaskan dengan Uang Jaminan

Tokoh Pro-Demokrasi Hong Kong Dibebaskan dengan Uang Jaminan Demonstran memegang poster Simon Cheng saat unjuk rasa di Hong Kong, 21 Agustus. | Kredit Foto: Reuters/Willy Kurniawan
Warta Ekonomi, Hong Kong -

Taipan media Hong Kong, Jimmy Lai, kembali dibebaskan dengan uang jaminan usai mendekam selama 40 jam di tahanan kepolisian. Dia sendiri mengaku “terkejut” oleh tawaran pembebasan dan meyakini adanya “kekacauan” di antara pejabat Cina dan Hong Kong terkait implementasi UU Keamanan Nasional.

Dalam sebuah pernyataan video di laman tabloid miliknya, Apple Daily, Lai mengaku tidak menyangka dirinya akan ditangkap sedemikian dini.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Lee Shau Kee, Taipan No. 1 di Hong Kong

“Saya kira Cina akan menahan diri mengimplementasikan UU Keamanan Nasional, terlebih dengan respon yang keras dari dunia internasional,” katanya.

“Tapi mungkin pejabat di level tinggi dan rendah tidak saling berkoordinasi. (Penangkapan) ini cuma menunjukkan bahwa mungkin rejim ini sedang kacau karena mereka tidak berkoordinasi.”

Penangkapan Lai ditanggapi kelompok pro-demokrasi dengan merapatkan barisan. Ribuan warga memborong oplah Apple Daily sehari setelah penggerebekan oleh kepolisian. Banjir simpati juga memenuhi media sosial.

“Mungkin jika saya melakukan sesuatu yang sangat subversif, tapi untuk saat ini saya yakinkan bahwa saya tidak akan dibawa ke China,” kata Lai.

Nasib serupa dialami pegiat demokrasi Hong Kong lain, Agnes Chow. Perempuan berusia 23 tahun itu juga dibebaskan, Kamis (13/8/2020), dengan uang jaminan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: