Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

HUT RI ke-75 di Tengah Pandemi, SBY: Kita Harus Tetap Bersatu!

HUT RI ke-75 di Tengah Pandemi, SBY: Kita Harus Tetap Bersatu! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden keenam Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yakin badai yang sedang melanda Tanah Air karena krisis pandemi Covid-19 dan krisis ekonomi akan berlalu jika seluruh bangsa terus bersatu.

"Dewasa ini negara kita sedang hadapi ujian sejarah, kita hadapi krisis kembar. Pertama krisis pandemi corona; kedua krisis ekonomi. Oleh karena itu, kita harus tetap bersatu," kata SBY dalam tayangan video yang diunggah Sekretariat Presiden untuk memperingati HUT ke-75 RI di Jakarta, Senin (17/8/2020).

Baca Juga: Makna Pakaian Adat Timor Tengah Selatan yang Dikenakan Jokowi

SBY mengatakan, saat ini yang terpenting adalah persatuan dan kesatuan bangsa. Pemerintah, kata SBY, harus memimpin, membimbing, dan menolong rakyat. Sebaliknya, rakyat mendukung penuh pemerintah dan menjalankan seluruh kewajibannya.

"Dengan pertolongan Tuhan, dengan kerja keras kita, Insyaallah, masa-masa yang berat ini akan kita lalui," ujar dia.

Saat ini, kata SBY, Indonesia sudah menjadi negara terbesar di Asia Tenggara, termasuk dalam ukuran kapasitas ekonomi. Indonesia juga termasuk 20 negara terbesar di dunia sebagai anggota G-20.

Tugas negara dan bangsa saat ini, ujar SBY, adalah membawa Indonesia menjadi negara maju, damai, adil, dan makmur. "Cita-cita kita menjadi negara yang kuat dan maju di abad ini bukan hanya angan-angan kosong," ujar SBY.

SBY juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur di Hari Ulang Tahun ke-75 Kemerdekaan RI.

"Memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia, kita harus bersyukur kepada Allah SWT, Tuhan YME, dan juga terima kasih kepada pejuang dan pendiri republik serta pemimpin bangsa dari masa ke masa," kata SBY.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: