Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waspadai China di Pulau Senkaku, Jepang Siagakan Militer

Waspadai China di Pulau Senkaku, Jepang Siagakan Militer Kredit Foto: AP Photo
Warta Ekonomi, Tokyo -

China harus berpikir ulang untuk tetap mempertahankan klaim Nine Dash Line nya di China-Selatan Laut China Selatan (LCS).

Pasalnya Menteri Pertahanan Jepang Taro Kono danĀ  Amerika Serikat (AS) Mark Esper satu suara akan mengawasi pergerakan militer China.

Baca Juga: Taiwan Klaim Militer China Jelas Kuat, tapi Belum...

Bahkan kedua menteri pertahanan itu menegaskan bakal menggunakan kekuatan militer untuk menentang klaim China.

"Mengenai Laut Cina Selatan dan Timur, kami memastikan bahwa Jepang dan Amerika Serikat akan sangat menentang negara-negara yang secara sepihak mengubah status quo secara paksa," kata Kono dalam konferensi pers online usai bertemu dengan Esper di Pangkalan Angkatan Udara Andersen, Guam.

Beijing terlibat sengketa teritorial dengan Tokyo dan sejumlah tetangga Asia lainnya di perairan LCS.

Dilansir Japan Today, Selasa (1/9/2020), pejabat Departemen Pertahanan AS mengatakan China sengaja menembakkan empat rudal balistik ke LCS pada hari Rabu lalu.

Penembakan rudal balistik itu dianggap sebagai peringatan nyata bagi pesawat pengintai AS yang terbang di dekat daerah tempat Beijing melakukan latihan angkatan laut.

Kono mengatakan kepada Esper bahwa peluncuran itu dapat membantu mengguncang kawasan itu.

Ia akan memantau situasi dengan prihatin, menurut seorang pejabat Kementerian Pertahanan Jepang.

Pada awal pembicaraan, Esper mengutuk perilaku China di perairan, dengan mengatakan, "Kami teguh menentang aktivitas Beijing yang tidak stabil di wilayah tersebut."

Kono menjawab, "Saya pikir dunia telah berubah secara drastis. Bukan hanya karena Covid-19, tetapi karena ada beberapa upaya untuk mengubah status quo dengan kekerasan dan paksaan."

Kepala pertahanan Jepang mengatakan dia dan Esper menegaskan kembali bahwa Pasal 5 Perjanjian Keamanan Jepang-AS berlaku untuk Kepulauan Senkaku, sekelompok pulau kecil Laut China Timur yang dikendalikan oleh Jepang tetapi diklaim oleh China, yang menyebutnya Diaoyu.

Pasal 5 menetapkan komitmen Washington untuk mempertahankan Tokyo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: