Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengatakan kemungkinan Sandiaga masuk kabinet masih tetap ada.
"Namun, peluangnya kecil," ucapnya.
Baca Juga: Sandiaga Luncurkan Platform Penjualan Kebutuhan Pokok
Hendri melihat, untuk saat ini, Sandi masih akan mengabdi di Gerindra untuk mendalami perjalanan politiknya. Di sisi lain, Prabowo kemungkinan masih akan maju di Pilpres 2024. Jadi, peluang masuk kabinet tidak besar.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, melihat isu reshuffle kabinet tidak akan padam. Apalagi kalau melihat kemarahan Jokowi yang sudah empat kali soal kerja kabinet. Makanya, gosip-gosip soal reshuffle selalu muncul.
Dia juga sebenarnya ikut mendorong Jokowi segera melakukan reshuffle. Menurut Adi, saat ini adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki kinerja kabinet. Sebab, parameternya jelas, kinerja menteri saat terjadi pandemi.
Jika ada reshuffle, dia menyodorkan dua kategori menteri yang layak diganti yaitu menteri yang tak kerja maksimal dan menteri yang bikin gaduh.
"Saya kira Pak Jokowi sudah mengantongi nama-namanya," ujarnya.
Soal kabar Sandi masuk kabinet, Adi bilang isu seperti itu memang seperti gosip. Berlalu seperti angin karena sulit memvalidasinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo