Pengusaha industri perhotelan dan hiburan di Makau tengah berbahagia lantaran geliat pariwisata mulai pulih setelah dihantam pandemi Covid-19. Jelang musim liburan Golden Week, reservasi sejumlah hotel dikabarkan telah penuh oleh gerombolan turis asal China.
Dilansir dari South China Morning Post, pelonggaran pembatasan bagi pengunjung dari seluruh China daratan dimanfaatkan turis untuk mulai melakukan perjalanan ke sejumlah destinasi, termasuk arena permainan Kasino di Makau. Bagaimanapun, bisnis perhotelan di negara bekas jajahan Portugis itu sangat bergantung kepada turis asal China daratan.
Baca Juga: Covid-19 Masih Parah, PTPP Mulai Garap Proyek Properti Senilai Triliunan Rupiah
Baca Juga: Kasus Covid-19 Capai Rekor Puncak, Nilai Tukar Rupiah Mencak-Mencak
Berdasarkan pelacakan yang dilakukan Morgan Stanley, ditemukan bahwa lima dari 23 hotel di wilayah Makau sudah menerima pesanan penuh dari para turis untuk lima hari pertama pada Oktober 2020 mendatang. Waktu tersebut bertepatan dengan pelaksanaan momen liburan Golden Week yang akan berlangsung dari 1 hingga 8 Oktober 2020.
Baca Juga: Warning! Ketika Dunia Berlomba-Lomba Temukan Vaksin, WHO Tegas: Jangan Harap Bisa...
"Kami melihat peningkatan yang berarti dalam hunian sebelum dan selama Golden week, tetapi tarif kamar masih tetap lemah," jelas laporan dari analis yang dipimpin oleh Praveen Choudhary seperti dikutip dari South China Morning Post, Jakarta, Kamis, 17 September 2020.
Sebagai informasi, pada awal Agustus 2020 lalu pemerintah setempat memberlakukan pembatasan perjalanan antara Zhuhai dan Makau. Pembatasan tersebut sempat diperluas hingga ke Provinsi Guangdong, China Selatan pada 26 Agustus 2020. Namun, sejak 23 September 2020, pembatasan tersebut dilonggarkan sehingga orang-orang dari seluruh daratan diizinkan kembali melalukan perjalanan ke Makau.
Masih dalam sumber yang sama, empat dari lima hotel yang dipesan penuh tersebut mematok harga yang jauh lebih rendah. Empat hotel tersebut meliputi Ritz Calton, StarWorld Hotel, Morpheus, dan Studio City dikabarkan mengalami penurunan tarif kamar yang signifikan hingga 72% dibandingkan tahun lalu. Di sisi lain, Sands Macao dan MGM Macau kini masih berjuang untuk meningkatkan pemesanan, di mana keduanya dikabarkan telah menaikkan tarif harian rata-rata sebesar 90% dan 104%.
"Skema kunjungan perorangan nasional (visa pariwisata) akan dilanjutkan mulai 23 September, satu minggu sebelum Golden Week Oktober, yang akan mendorong hunian hotel lebih tinggi. Tingkat hunian rata-rata Golden Week tahun 2020 (akan mencapai) 80% untuk 10 hotel yang kami survei," tulis laporan tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih