Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ekonomi RI Tumbang, Harga Emas Antam Hari Ini Ikut Jomplang

Ekonomi RI Tumbang, Harga Emas Antam Hari Ini Ikut Jomplang Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, merevisi perkiraan angka pertumbuhan ekonomi tahun ini menjadi minus 1,7% sampai minus 0,6%. Tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19 juga diperkirakan masih akan membebani perekonomian Indonesia sampai dengan akhir tahun 2020.

"Ini artinya, negatif teritory terjadi pada kuartal III dan kemungkinan masih berlangsung pada kuartal IV yang kita berusaha mendekati nol atau positif," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers virtual, Selasa (22/9/2020).

Baca Juga: Resesi, Resesi, Resesi: Harga Emas 24 Karat Hari Ini Bikin Gigit Jari

Bersamaan dengan kabar tumbangnya ekonomi, harga emas ikut jomplang dalam beberapa hari terakhir, termasuk juga emas Antam. Setelah kemarin terkoreksi hingga Rp15.000, hari ini emas Antam terkoreksi kembali. Dilansir dari laman resmi logammulia.com, harga emas Antam turun Rp2.000 dari Rp1.009.000 per gram menjadi Rp1.007.000 per gram pada Rabu, 23 September 2020.

Baca Juga: Berdarah-Darah, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Gede-Gedean

Emas Antam dengan ukuran terkecil, yakni 0,5 gram saat ini turun dari Rp534.500 menjadi Rp533.500. Begitu pun juga untuk emas Antam ukuran 2 gram dan 3 gram yang masing-masing harganya rontok menjadi Rp1.954.000 dan Rp2.906.000. Untuk berat 1.000 gram dibanderol sebesar Rp947.600.000. 

Berikut ini adalah daftar lengkap harga emas Antam pada hari ini, Rabu, 23 September 2020.  

1 gram Rp1.007.000

2 gram Rp1.954.000

3 gram Rp2.906.000

5 gram Rp4.815.000

10 gram Rp9.565.000

25 gram Rp23.787.000

50 gram Rp47.495.000

100 gram Rp94.912.000

250 gram Rp237.015.000

500 gram Rp473.820.000

1.000 gram Rp947.600.000

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: