Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menilik Daftar Menteri Kesehatan Negara Dunia yang Mundur Akibat Covid-19

Menilik Daftar Menteri Kesehatan Negara Dunia yang Mundur Akibat Covid-19 Kredit Foto: Antara/REUTERS/Francis Mascarenhas

Jaime Mañalich (Cile)

Menkes Cile Jaime Mañalich mengundurkan diri pada 13 Juni 2020. The Guardian melaporkan, Mañalich mundur karena terjadi perpecahan antara pemerintah dan komunitas medis. Pengunduran diri itu terjadi bertepatan dengan laporan Covid-19 di Cile yang mencatat 234 kematian dalam 24 jam, rekor tertinggi ketika itu.

Yelzhan Birtanov (Kazakhstan)

Menkes Kazakhstan Yelzhan Birtanov mundur pada 25 Juni 2020. Sebagaimana dikutip Reuters, Britanov mengatakan pengunduran dirinya karena dia tertular Covid-19. Oleh karena itu, fisiknya tak mungkin bisa menjalankan tugas menkes saat negara itu sedang dilanda gelombang corona kedua.

David Clark (Selandia Baru)

Menteri Kesehatan Selandia Baru David Clark mengundurkan diri pada 27 Juli 2020. Ia mundur karena mendapat kritikan keras atas pelanggaran yang dilakukannya.

Mengutip Reuters, Clark dikritik karena kekeliruan fasilitas karantina. Ia juga dikritik karena kasus Covid-19 kembali muncul di negara itu. Kritikan paling keras menghujamnya adala karena Clark membawa keluarganya berlibur ke pantai dan gunung saat negara itu sedang menerapkan karantina wilayah ketat.

Zafar Mirza (Pakistan)

Menkes Pakistan Zafar Mirza mengundurkan diri pada 29 Juli 2020. Penyebabnya, ia dikritik karena diduga memiliki kewarganegaraan ganda.

“Karena diskusi negatif yang sedang berlangsung tentang peran SAPM (asisten khusus perdana menteri) dan kritik pada pemerintah, saya memilih untuk mengundurkan diri. Saya puas karena pergi saat Covid-19 menurun di Pakistan." cuitnya di Twitter sebagaimana dikutip Reuters.

Lukasz Szumowski (Polandia)

Menkes Polandia Lukasz Szumowski mundur pada 18 Agustus 2020. Dilansir Reuters, penyebab pengunduran Szumowski terkait dua hal. Pertama, caranya menangani pandemi. Kedua, dugaan ia terlibat skandal pembelian ventilator dan masker.

Adam Vojt?ch (Ceska)

Menteri Kesehatan Republik Ceska Adam Vojt?ch mengundurkan diri pada 21 September 2020. Musababnya, ia dikritik habis-habisan karena tingginya lonjakan kasus Covid-19 di negara itu.

Mengutip data Johns Hopkins University, per Selasa (29/9), kasus Covid di Ceska lebih dari 65 ribu dengan 12 ribu lebih kematian. Total kasus positifnya jauh lebih rendah dibandingkan Indonesia yang kini tercatat sebanyak 282 ribu lebih kasus.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: